motor klasik harus mendapatkan perawatan yang ekstra agar tetap tampil
prima. Karena kalau tidak mendapatkan perawatan yang intensif motor itu
tidak akan menjadi prima atau maksimal performanya.
Nah bagi yang memiliki motor-motor antik atau klasik tidak ada salahnya
untuk mulai merawatnya, minimal lakukan servis setiap 1 atau 2 bulan
sekali.
Ringo pemilik dari bengkel MRC Classic yang berada di
Jalan Raya Lenteng Agung Barat No.4A, Srengseng Sawah Jakarta Selatan
mengatakan merawat atau melakukan servis motor kasik tidaklah sulit dan
mahal.
"Sering melakukan perawatan juga kedepannya tidak akan
menjadi sulit. Bahkan akan semakin dimudahkan karena tidak banyak yang
cepat rusak," terang Ringo saat ditemui detikOto di markasnya, Selasa
(1/4/2013).
Ringo menambahkan, setiap motor klasik yang datang ke
bengkelnya memang semua yang memiliki 'penyakit' yang kronis. Tapi jika
seting melakukan perawatan kedepannya tidak akan cepat 'kronis'.
"Disini
yang servis beragam. Servis paling minim itu ngurut kabel bodi full
set, itu juga cuma Rp 150 ribu biayanya. Ngurut kabet bodi itu bikin
ulang kabel bodi total," kata pria kelahiran Bangka Belitung ini.
Lanjut
Ringo, servis yang paling parah juga biayanya masih relatif murah yakni
hanya Rp 800 ribuan. Itu dilakukan kalau sudah parah dan sampai
membelah mesin.
"Paling parah kalau sampai belah mesin bisa
sampai Rp 800 ribuan. Tapi rata-rata penyakitnya kaya seher baret dan
oli gak naik. Kalau oli gak naik itu atasnya jebol kaya noken as dan
platuk itu kemakan semua," tandasnya.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Merawat Motor Klasik Itu Tidak Sulit"
Post a Comment